Selasa, 07 Februari 2017

Asal Usul Desa Murtirejo


Sejarah asal-usul Desa Murtirejo menurut salah satu tokoh dan sumber yang akurat beliau Bapak Slamet. Beliau pernah bercerita bahwa suatu ketika datanglah lima tokoh ulama besar, beliau datang ke suatu daerah yang saat ini kita kenal dengan Desa Murtirejo, para ulama ini laksana seorang pengembara. Manusia hidup di dunia bukan tiada akhir, kapan dan dimanapun seseorang pasti akan kembali kepada Allah SWT. Namun karena pesona dunia, manusia bisa terlena dan lupa padahal dunia hanyalah sementara. Maka kita sebagai generasi penerus harus berterima kasih kepada pelaku sejarah atas berdirinya Desa Murtirejo. Menurut sebuah sumber, lima tokoh ulama ini adalah:
1. Syeh Wangsapada
2. Syeh Derpanangga
3. Syeh Longkawa
4. Syeh Singapada, dan
5. Syeh Seingamenggala.

Dengan perjuangan beliau, kita harus bersyukur dan berguru untuk mendapatkan ilmu dan kesaktian.
            
Suatu hari beliau menjelajahi suatu daerah sekitar dan ingin menjadikan daerah ini menjadi daerah tinggalannya. Dan untuk membuka lahan dengan cara membakar hutan, maka dibakarlah hutan tersebut sehingga api membakar seluruh kawasan, dan begitu hebatnya api membakar hutan sehingga meluas ke seluruh hutan sampai dengan api padam terlihatlah seperti sebuah pulau dalam peta yang kini menjadi batas desa. Dengan terbukanya lahan maka terbentuklah 5 dusun yang kita tempati sekarang ini, yaitu Karangmalang, Krangkemiri, Semampir, Waruamba, dan Karangtembok, yang saat ini kita nikmati bersama. Oleh karena itu kita sebagai generasi penerus harus mengetahui sejarah dan legenda desa kita, setelah beberapa lama munculah banyak pendatang yang bermukim di daerah ini. diantaranya tokoh agama masa lampau, disinilah perbedaan mulai muncul dan terjadi sampai dengan saat ini, dan dengan peradaban mulai berkembang sehingga mulailah pemilihan pemimpin pemerintahan, yang pertama yaitu pada tahun 1943-1948 yang dipimpin oleh Bapak Sumardi, dan dilanjutkan pada periode berikutnya pada tahun 1948-1951 yang dipimpin oleh Bapak Sukheri, selanjutnya pada tahun 1952-1989 dipinpin oleh Bapak Mansur Wiryorejo. Selanjutnya pada tahun 1989-1993 dipimpin oleh Bapak Muhaimin, dan berikutnya tahun 1993-1997 dipimpin oleh pejabat sementara yaitu Bapak Romelan, selanjutnya tahun 1997-2005 dipimpin oleh Bapak M. Maskal, kemudian tahun 2005-2007 dipimpin oleh pejabat sementara yatiu Bapak M. Haryanto, berikutnya pada tahun 2007-2013 dipimpin oleh Bapak Achmad Munir. Selanjutnya pada tahun 2013 sampai dengan saat ini masih berjalan dibawah pimpinan Bapak Mokhamad Hidayat.

Adapun pemberian nama daerah ini yang kita tetahui sebagai desa Murtirejo merupakan pemberian sekelompok orang pintar yang katanya dari sumber sejarah Murti berarti banyak dan Rejo berarti kebaikan. Namun masyarakat pada saat itu bersepakat untuk mengenang jasa para pendirinya, dengan mengartikan Murtirejo sebagai wilayah yang banyak kebaikan dan barokah.


Sumber: Kantor Balai Desa Murtirejo (2017)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar